ANtologie puisi seribu bangau putih Dedicated 4 my father (Part 4)
secercah sinar ini milikku
kuatkan aku dalam galaunya rindu
dan saat mimpi-mimpi berubah kelabu
izinkan aku sekedar menatap matamu
mencari secercah rindu untukku
sepotong kata yang kutunggu
walau itu menyakitkan kalbu
walau makian mengharu biru
aq masih menunggu
aku takkan letih
dan aku ingin memilih
seribu bangau putih
disampingmu menari letih
tunggu aku yang berlari kearahmu
tengok aku!!
asaku menangkap rindu dimatamu
tapi aku keliru!!
ah... mungkin kau hanya menipu
aq yakin, masih kau simpan untukku
kuatkan aku dalam galaunya rindu
dan saat mimpi-mimpi berubah kelabu
izinkan aku sekedar menatap matamu
mencari secercah rindu untukku
sepotong kata yang kutunggu
walau itu menyakitkan kalbu
walau makian mengharu biru
aq masih menunggu
aku takkan letih
dan aku ingin memilih
seribu bangau putih
disampingmu menari letih
tunggu aku yang berlari kearahmu
tengok aku!!
asaku menangkap rindu dimatamu
tapi aku keliru!!
ah... mungkin kau hanya menipu
aq yakin, masih kau simpan untukku
0 Response to "ANtologie puisi seribu bangau putih Dedicated 4 my father (Part 4)"
Posting Komentar